Kemacetan Pasar Kanoman Cirebon
Pasar kanoman adalah pasar yang berdekatan dengan keraton kanoman, tapi bukan pasarnya dan keratonnya yang akan dibahas disini, tetapi soal kemacetan di jalan pasar kanoman
Kesal, adalah perasaan ketika melihat pengendara motor yang
seenaknya sendiri memasuki jalan yang diperboden. jalan yang seharusnya satu
arah namun ia dobrak tanpa memperhatikan peraturan lalulintas yang telah
ditetapkan. hasilnya adalah kemacetanlah yang terjadi, seringnya ini dilakukan
oleh kendaraan bermotor roda dua dan Becak.
Pemandangan ini sering terlihat ketika ingin memasuki pasar
kanoman cirebon, saya pribadi sebenarnya merasa sangat dirugikan oleh
pengendara tersebut karena waktu yang terbuang sia-sia dalam kemacetan,
terlebih lagi dengan kondisi cuaca cirebon yang semakin panas bisa membuat
kepala pusing dan kulit menjadi gosong, yah, sebenarnya bukan soal panasnya
tetapi soal kerugian karena hilangnya waktulah yang lebih utama
Ta'at kalau dilihat adalah kenyataan yang harus dilumrahkan agar
perasaaan kesal ini tidak begitu terasa mengaung-ngaung. sebab, jika emosi
terus memeluki jiwa dalam kehidupan yang // indah ini maka keindahannya akan
semakin terasa in d a h.
Entahlah, jika saya yang melakukan pelanggaran tersebut, mungkin
saya akan merasa sangat berdosa dan bersalah, karena, berapa ratus orang
pengguna jalan yang kesal karena kemacetan, berapa ratus orang yang rugi karena
kehilangan waktu, apalagi kalau orang yang dirugikan tersebut adalah seorang
pekerja, jika teralmbat mungkin akan terkena masalah yang lain-lain.
Tetapi mungkin mereka tidak pernah berfikir seperti apa yang saya
pikirkan, dan mungkin mereka bahkan tidak merasa apa yang dilakukannya adalah
sebuah masalah yang bukan hanya soal melanggar lalulintas saja, tetapi meliputi
masalah yang lainnya juga termasuk berkaitan dengan masalah orang-orang
disekitarnya.
Sebenarnya jika ada petugas lalulintas, hal tersebut tidak akan
terjadi karena setiap pengguna jalan yang akan mendobrak perboden itu ketakutan
ditilang atau dihentikan oleh petugas, dengan istilah ta’at kalau dilihat, kata tersebut memiliki arti yang mendalam
juga ya.
Tapi petugas lalulintas tidak sering terlihat di pasar kanoman
tersebut, mungkin sebulan sekali atau mungkin 2 bulan sekali saya melihat
petugas mengkondisikan situasi disitu. Entah mengapa tidak setiap hari berjaga
disitu supaya jalanan disitu tidak mengalami pengendapan kendaraan atau
kemacetan.
Sebagai pengguna jalan yang hanya berstatus rakyat jelata, mungkin
hal-hal seperti ini hanya bisa disimpan dalam hati dan harus diselesaikan
dengan penuh ketenangan dan kesabaran yang bersifat kepribadian. Menahan emosi
dan mengasah ketajaman kesabaran adalah sesuatu yang harus dilakukan setiap
kali saya menggunakan jalan raya.
Yah... ini bukan kota Jakarta, ini Kota Cirebon, mungkin kemacetan
disini tidak seperti kemacetan yang ada di Jakarta yang katanya sangat
mengerikan, dalam titik ini saya masih bersyukur soal masalah kemacetan dikota cirebon.
saya jg paling males klo hrs ngalamin macet hanya gara2 ada pengguna jln yg ga tertib lalu lintas :(
ReplyDeleteBenar memang luar biasa ramenya pasar kanoman sehingga terjadi kemacetan yang membuat para pengendara kesal dan pula panas.
ReplyDeleteSaya juga sering mondar mandir belanja di pasar kanoman, setiap kali ke pasar selalu macet .
Rata2 pasar2 di Indonesia memang macet...
ReplyDeleteDisini apalagi kalau hari sabtu sama minggu...